Friday, December 21, 2012

Anak yang Sering Makan Bersama Orangtua Lebih Suka Sayur


Flora Febrianindya - detikFood Jakarta - Banyak orang tua mengeluh anaknya susah makan buah dan sayur. Sebaliknya, mereka cenderung lebih menikmati makanan bergaram dan bergula tinggi. Namun jangan keburu panik. Cobalah ingat kembali, seberapa sering Anda makan bersama anak?

Kesibukan orang tua menjadi salah satu faktor penyebab kurangnya pengawasan akan makanan anak. Tentu, perhatian dan kesadaran yang kurang akan mempengaruhi minat si kecil.

Tengok saja hasil penelitian yang dilakukan para peneliti di University of Leeds ini. Didapatkan kesimpulan jika orang tua yang makan bersama anak secara rutin bisa membuat anak lebih sadar akan pola makan sehat. Meskipun hanya dilakukan satu minggu sekali, hal tersebut tetap punya pengaruh pada kebiasaan makan.

Penelitian dilakukan pada 2389 siswa di London. Sekitar dua pertiga atau 63 persen anak terbukti tidak makan buah dan sayur dalam jumlah memadai. Ternyata, anak yang selalu makan satu meja bersama keluarga dan mendapat perhatian cukup cenderung mengonsumsi buah dan sayur lebih banyak (sekitar 125 gram) dibanding anak yang tak pernah makan dengan keluarganya.

"Bahkan jika hanya dilakukan satu kali seminggu, saat anak makan bersama keluarga, mereka tetap belajar. Memperhatikan bagaimana orang tua atau saudaranya makan beragam makanan bisa mempengaruhi kebiasaannya makan dan memilih menu," kata Professor Janet Cade, selaku pengawas penelitian, pada Daily Mail.

Karena itu luangkanlah waktu sekurang-kurangnya satu kali seminggu untuk makan bersama, dan memberi contoh makan makanan sehat pada anak. Tentu, hal ini juga bisa menunjang keharmonisan dan keintiman keluarga.

(flo/odi)

No comments:

Post a Comment