Flora Febrianindya - detikFood Jakarta - Bikin Roast Beef yang garing sekaligus juicy ternyata tidak sulit. Juga menyiapkan saus dasar untuk beefsteak yang enak. Atau membuat meat balls yang empuk gurih. Tips dan triknya diungkap habis oleh sang chef. Juga soal daging sapi halal. Wah, serunya!
Sabtu (08/12) pagi, The Energy Cafe yang berlokasi di The Energy Building, SCBD Jakarta sudah ramai oleh peserta Cooking With Style: Beef A to Z. Mereka tak sabar untuk segera mengikiui ulasan trik pengolahan daging langsung dari chef Stefu Santosa.
Sebelum mulai chef Stefu menjelaskan panjang lebar soal daging sapi. Dari soal sederhana, daging sapi segar, daging sapi beku hingga daging sapi yang sudah dilayukan. Tak lupa soal daging berkualitas yang halal juga dijelaskan. Mengingat cooking class kali ini didukung oleh MLA (Meat & Livestock Australia), sebuah organisasi produsen daging sapi Australia.
Ternyata semua daging sapi Australia dipotong, dikemas dan didistribusikan dengan cara halal karena dilakukan oleh pihak yang mengantongsi sertifikat halal. Khusus untuk Indonesia juga mengikuti sertifikasi halal Indonesia.
Yang paling awal diberikan oleh chef adalah resep Demiglace. Saus gaya Prancis ini menjadi induk segala jenis saus. Rupanya, saus dasar ini butuh tahapan panjang dalam membuatnya, bahkan mencapai waktu 6 8 jam!
Nah, chef Stefu mempraktekkan demiglace gaya rumahan yang hanya perlu waktu 1-2 jam. Bahan dasarnya tulang ayam, wortel, bawang, daun bawang, pasta tomat, juga thyme dan rosemary yang membantu perkuat aroma dan rasa.
Chef, kenapa pakai tulang ayam, bukan tulang sapi?, tanya salah satu peserta. Daging ayam dipilih karena sifatnya lebih natural dan lebih murah, jawab chef Stefu. Oh ya, demiglace ini mempengaruhi rasa saus. Kalau demiglace sudah enak, pasti sausnya lezat rasanya, tambah chef ramah ini.
Selanjutnya, ia membuat menu roasted beef . Meski tampak mudah, karena hanya diolah menggunakan garam, mustard dan lada, rupanya perlu trik khusus untuk membuatnya. Nah, potongan dgaing ini perlu di-pan seared untuk mengunci jusnya. Daging dipanaskan setiap sisinya hingga agak kecokelatan,' ungkap chef Stefu.
Kemudian pesertapun diajak melihat langsung cara memanggang potongan daging dalam oven bersuhu 160 C selama 1 jam. Tak tanggung-tanggung pesertapun bisa melihat langsung oven dan cara menyetel suhunya di kitchen utama sang chef.
Proses pembuatan BBQ beef ribs juga tak sulit. Beef back ribs yang direbus bersama air dan mirepoix (wortel, daun bawang, bawang dan seledri). Kemudian dilumuri campuran saus yang dibuat dari saus tomat, saus sambal, mustard, salad oil, bawang putih dan juga madu.
Setelah dipanggang dalam oven 10 menit, BBQ beef ribs yang sudah matang langsung disajikan. Menu istimewa lain yang diperagakan adalah Swedish meatball. Kali ini, chef Stefu mengundang peserta untuk ikut membuat bakso. Meski terlihat sederhana membuat bola-bola daging juga ada ilmunya. 'Kalau mau enak, gunakan perbandingan daging dan lemak, 80 : 20,' demikian tips sang chef.
Wah, aroma daging yang tercium saat bola-bola daging digoreng dalam wajan langsung memenuhi ruangan. Bola daging ini diberi saus krim yang lembut gurih. Tak perlu menunggu lama, bola daging langsung dipotong, disiram saus dan dicicipi oleh peserta. Nyam-nyam, enaknya!
Roast beef yang sudah matangpun ternyata harus didiamkan 5-10 menit agar jus di dalamnya tidak keluar saat daging dipotong. Nyaris tak sabar peserta menunggu roast beef ini. Untungnya sang chef memberikan tahapan membuat Mushroom Sauce yang ternyata juga ada trik khususnya.
O,lala...Roast Beef yang medium well pun akhirnya diiris tipis oleh sang chef. Bagian luarnya kecokelatan kering, bagian dalamnya merah dadu juicy. Chefpun memberi Chimicurri Sauce yang pedas segar sebagai pendamping. Dengan penuh antusias peserta mencicipi Roast Beef hangat ini. 'Waduuh..enak benar ini,' komentar para peserta. Terbukti dalam hitungan beberapa menit irisan roast beefpun ludes!
Acara ditutup dengan makan siang dan bagi-bagi hadiah. Berupa 5 merchandise dari detikFood, serta 5 payung cantik dari MLA. Seluruh peserta juga membawa pulang bingkisan dari MLA. Sampai bertemu di cooking class tahun depan!
(flo/odi)
No comments:
Post a Comment