Tuesday, September 25, 2012

Di Inggris, Badger Dianjurkan Untuk Bisa Dikonsumsi


Deani Sekar Hapsari - detikFood Jakarta - Badger sebagai salah satu binatang liar dianggap sebagai penyebab penyebaran TBC yang ada di Inggris. Tetapi, seorang penulis makanan terkenal bernama Clarissa Dickson-Wright menyatakan bahwa daging badger bisa jadi bahan makanan daripada hanya dibuang sia-sia.

Seperti dilansir Huffingtonpost (25/9/2012) Clarissa Dickson-Wright, yang dikenal di Amerika sebagai salah satu bintang dalam seri memasak PBS Two Fat Ladies, menyatakan pada Telegraph bahwa ia sangat menikmati makan badger saat ia masih muda.

Badger adalah binatang omnivora yang masuk dalam keluarga musang. Tubuhnya pendek dengan wajah runcing dan mempunyai taring dan kuku yang tajam. Daging badger dideskripsikan tidak berlemak, mempunyai tekstur lembut dan enak saat disantap.

Pemerintahan Inggris baru-baru ini menyetujui rencana percobaan untuk membunuh badgers dalam berupaya untuk memperlambat penyebaran infeksi TBC. Tak lama lagi, para pemburu yang mempunyai izin untuk memusnahkan akan berkeliaran saat malam untuk mencari badger. Namun, Wright justru menganjurkan bangkai badger untuk dikonsumsi daripada hanya dibuang.

Badger adalah bahan makanan yang tidak biasa dikonsumsi saat ini, tetapi Dickson-Wright menyatakan bahwa binatang tersebut banyak dikonsumsi beratus-ratus tahun yang lalu. Badger adalah makanan pokok dari banyak orang, karena jumlah yang berlimpah dan kelinci dianggap makanan mewah.

Pernyataan yang ia keluarkan ditentang keras oleh gitaris Queen, Brian May yang juga menentang pemusnahan badger. Musisi ini mendorong masyarakat untuk memboikot susu badger yang diproduksi di area pemusnahan.

(flo/odi) Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.

No comments:

Post a Comment