Tuesday, September 18, 2012

Ternyata Nama Sayuran Sangat Pengaruhi Nafsu Makan si Kecil


Dyah Oktabriawatie Waluyani - detikFood Jakarta - Makanan sehat sangat dibutuhkan si kecil untuk tumbuh kembangnya. Selain kebutuhan nutrisinya terpenuhi, si kecil dapat mengenal makanannya. Dalam pemberian makanan si kecil juga sering jadi pemilih terutama untuk makan sayuran.

Sebuah penelitian baru dilakukan oleh Brian Wansink, David Hanya, Collin Payne dan Matius Klinger dari Cornell University. Mereka meneliti berapa banyak konsumsi sayuran pada anak. Semua responden anak-anak yang terlibat diberikan wortel, dan berlabel "X-ray Vision Carrots."

Sekitar 147 siswa sekolah yang berusia 8-11 tahun ikut serta untuk mencicipi wortel. Selama tiga hari berturut-turut menu makan siang responden diberikan wortel. Namun wortel tidak diberikan utuh. Justru diolah menjadi hidangan yang lezat.

Dihari kedua mereka juga tetap dihidangkan makanan yang berbahan wortel dan diberikan label "X-ray Vision Carrots". Karena pelabelan ini nafsu makan anak pada sayuran jadi meningkat hingga 66 persen. Namun di hari ketiga label diganti dengan "Food of the Day", dan konsumsi sayurannya hanya mencapai 32 persen.

Setelah peneliti menyebutkan bahan asli makanan ini, hanya sekitar 35 persen anak yang ingin memakannya. Perubahan yang luar biasa ini terlihat menarik. Anak bisa makan sayuran dengan lahap jika sayuran diolah dengan baik dan diganti namanya menjadi lebih menarik.

Dalam penelitian kedua, sayuran diganti dengan brokoli dan kacang hijau. Hidangan brokoli berlabel "Power Punch Broccoli. Sedangkan hidangan kacang hijau diberikan nama "Tiny Tasty Tree Tops" dan "Silly Dilly Green Beans.

Para peneliti juga melihat hasil penjualan makanan yang naik hingga 99 persen di dua sekolah yang berada di New York City. Pada bulan pertama kedua sekolah menjual makanan yang tak disebutkan bahannya. Pada bulan kedua wortel, brokoli dan kacang hijau yang dihidangkan diganti namanya menjadi lebih manarik.

Pengantian nama makanan dengan tidak menyebutkan jenis sayurannya, ternyata membuat anak-anak semakin tertarik untuk mencicipinya. Cara efektif ini dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan sayuran pada anak.

(flo/odi)

No comments:

Post a Comment