Odilia Winneke,odi - detikFood Jakarta - Cokelat bukan monopoli Swiss saja. Koleksi cokelat yang ada di butik ini sangat menggoda selera. Cokelat dark dan milk berkualitas dipadu dengan pistachio, hazelnut dan almond dengan bentuk unik. Kemasannya cantik dan bisa dipilih sesuai selera. Dijamin diet bakal sukses terlupakan. Mampir yuk, ke butik cokelat ini!
Sudah beberapa kali mampir ke butik cokelat ini tetapi selalu saja ada yang menggoda. Patchi chocolate merupakan cokelat asal Lebanon. Adalah Nizar Choucair yang merintis usaha ini hingga menjadi 140 outlet di 35 negara. Terus terang yang paling menggoda adalah kemasan dan cara Patchi menata cokelat. Kemasan yang unik cantik dengan warna emas, perak, perak dengan sentuhan pink, biru dan hijau. Tampilannya sudah menggiurkan, bagaimana dengan cokelatnya ya?
Butik cokelat di Pondok Indah Mall ini memang dari luar sudah terlihat cantik dengan kemasan cokelat yang ditata artistik. Di dalam lemari ada berbagai jenis cokelat. Kalau dulu potongannya besar mirip emas batangan, kini sudah mulai mengecil dan menipis tetapi tetap cantik. Koleksi cokelatnya dibagi menjadi dark chocolate, milk chocolate dan sugar free chocolate. Jadi, meskipun makan cokelat tak perlu cemas dengan kandungan gulanya.
Kacang-kacangan menjadi aksen cokelat Patchi yang diolah dari cokelat bermutu dengan gaya Swiss dan Belgia. Selain almond yang ditampilkan dalam berbagai balutan cokelat. Ada yang disebut Gianduja yaitu cokelat yang dicampur dengan hazelnut paste dan almond paste dengan jumlah yang sama.
Tiap jenis cokelat akan memiliki isian yang unik mulai dari nougat, kismis, kacang-kacangan, orange peel hingga wafer. Karena itu setiap gigitan cokelat ini selalu mengundang sensasi unik di lidah, lembut mulus cokelatnya dan renyah krenyes di bagian tengahnya.
Seperti Desire, kurma besar utuh, diisi alomnd lalu dibalur dark chocolate dan dibungkus kertas keemasan. Kejutan renyah almond di dalam kurma beradu dengan legit lembutnya cokelat. Hmm..merem melek saat mengunyahnya!
Dari jenis dark chocolate, Marquise merupakan salah satu favorit saya. Cokelat berbentuk bundar dengan motif yang unik, mirip kancing ini berisi gianduja dengan berondong beras plus cincangan hazelnut dan almond. Sudah bisa diduga, rasanya sungguh dahsyat di lidah!
Meskipun tak terlalu suka dengan milk chocolate karena rasa manisnya yang lebih menggigit tetapi Legere yang berbentuk panjang cukup memikat. Cokelat ini berisi hazelnut dan berondong beras. Paduan rasa renyah dan mulus lembut milk chocolate yang serasi.
Buat yang suka kopi, Arabica, milk chocolate berbentuk segi empat diisi dengan 2 biji kopi. Aroma kopi yang menyatu dengan cokelat membuat rasa milk chocolate jadi menarik, tidak terlalu eneg. Berada di butik cokelat ini memang sering membuat penasaran. Apalagi aneka produk cokelat untuk segala suasana selalu ada.
Kelebihan cokelat patchi memang terletak pada kreasi cokelat untuk setiap perayaan. Mulai dari perkawinan, baby shower, Natal, Idul Fitri, Valentine hingga hari-hari raya di tiap negara dan bangsa. Agaknya cokelat sudah jadi bahasa universal dan global untuk mengungkapkan kegembiraan dan perasaan.
Jadi kalau ingin memanjakan diri, bisa membeli beberapa potong cokelat dengan harga sekitar Rp. 150.000,00 sampai Rp. 300.000,00. Mahal? Karena makan cokelat selalu berkaitan dengan mood maka harga jadi relatif. Apalagi kalau hati sedang senang. Wah, tentu saja saya juga akan senang jika dapat bingkisan cokelat Patchi yang cantik di saat mood sedang turun!
Patchi Chocolate Gifts
Plaza Indonesia Lt.1 Blok E Unit 17A
Jl. MH. Thamrin No. 28 - 30
Telpon: 021-299-23533
Ground Floor G 35A, No. 3BB
Telpon: 021-75920725, 021-612823
(odi/odi) Install Aplikasi "Makan di Mana" GRATIS untuk smartphone Anda, di sini.
No comments:
Post a Comment